Sintesis Urea dan Bahan Alam Terahalogenasi
Sintesis Urea
Dalam suatu siintesis urea, seperti yang telah dilakukan oleh Wohler yang disebut juga dengan Sintesis Wöhler adalah perubahan anonium sianatmenjadi urea[1]. Reaksi kimia ini ditemukan oleh Friedrich Wöhler pada tahun 1828. Penemuan ini dianggap sebagai titik awal dimulainya kimia organik modern.
Sintesis ini penting karena untuk pertama kalinya komponen organik dapat dihasilkan dari reaktan anorganik. Penemuan ini bertentangan dengan teori vitalisme yang meyakini bahwa materi organik mengandung kekuatan khusus atau kekuatan vital. Urea ditemukan pada tahun 1799 dan sebelumnya hanya bisa didapat dari sumber biologis seperti urin.
Dari ilustrasi di atas dapat dijelaskan melalui mekanisme berikut:
Total Sintesis Bahan Alam Terhalogenasi
Sebagai Contoh, yaitu sintesis Monoterpene Polihalogenasi pada Kelas Halomon seperti berikut:
Namun reaksi diatas dianggap belum terlalu maksimal dalam mensintesis senyawa target, dan ditemukan jalus sintesis yang lebih efisien yaitu sebagai berikut:
Referensi
Friedrich Wöhler (1828). "Ueber künstliche Bildung des Harnstoffs". Annalen der Physik und Chemie 88 (2): 253–256. doi:10.1002/andp.18280880206
Michael, J. dan Michael, P. 1997. Synthesis of Several Naturally Occurring
Polyhalogenated Monoterpenes of the
Halomon Class. Journal Organic Chemistry. 62: hal 7094-7095.
Apakah masih ada jalur sintesis yang menghasilkan yield lebih banyak lagi?
ReplyDeleteApa yang dimaksud dengan senyawa alam terhalogenasi?
ReplyDeleteBisa tolong jelaskan apakah reagen disini khusus dan spesifik untuk tiap senyawa?
ReplyDeleteapa maksud kekuatan vital pada sintesis urea ?
ReplyDeleteStrategi apa yang digunakan pada sintesis senyawa terhalogenasi ?
ReplyDeleteApakah yg dimaksud dengan terhalogenasi?
ReplyDeleteKapan senyawa tersebut dikatakan mengalami terhalogenasi?
ReplyDeletemengapa sintesis total perlu dilakukan pada senyawa organik ?
ReplyDeleteapakah ada contoh lain dari senyawa terhalogenasi yang anda ketahui ?
ReplyDelete