REGANGAN RUANG

REGANGAN RUANG

Assalamu'alaykum wr.wb. 
Pada kesempatan kali ini, saya akan membagikan salah satu materi tentang sifat molekul kimia yaitu Regangan ruang. Regangan ruang merupakan suatu keadaan dimana suatu molekul memiliki jarak jarak antara ruang. Dalam penataan ruang suatuatom, yang haru diperhatikan bagaimana partikel atom yang berbeda dengan molekul yang terletak di sekitar ruang dari senyawa organik, yaitu rantai karbon. Dalam hal ini, pengaturan tata ruang dari suatu molekul organik akan berbeda jika atom bergeser dalam arah tiga dimensi bahkan oleh satu derajat. Hal ini membuka kemungkinan yang sangat luas pada keberadaan molekul yang berbeda, masing-masing dengan penempatan atom yang unik dalam ruang tiga dimensi.

Apabila pada suatu molekul memiliki sudut ikatan yang tidak tetrahedral atau 109,5 C, maka molekul tersebut telah terjadi regangan ruang dan sebaliknya. Hukum jni disebut juga dengan Hukum Beayer.
Semoga bermanfaat
Wassalamu'alaykum wr.wb.

Comments

  1. Terimakasih infonya sangat bermanfaat, saya ingin bertanya regangan ruang ini dpt terjadi pada senyawa yg seperti apa?

    ReplyDelete
  2. Apakah regangan ruang hanya akan terjadi jika suatu molekul memiliki sudut ikatan yang tidak tetrahedral atau 109,5 C?
    Mohon beri penjelsannya.

    ReplyDelete
  3. Terimakasih, materinya sangat bermanfaat

    ReplyDelete
  4. Terimakasih ya ..bagaimana konformasi yang terjadi pada molekul Karbohidrat..seperti halnya selulosa ya? Bagaimana dengan regangan ruangnya ya? Trmksh

    ReplyDelete
  5. Terimakasih atas ilmunya, sangat membantu

    ReplyDelete
  6. Terima kasih atas pertanyaannya, renggangan ruang ini dapat terjadi pada semua molekul kimia, baik siklis maupun asiklis

    ReplyDelete
  7. Untuk saudari lili,
    Meninjau kembali prinsip dari renggangan ruang, yakni yang menjadi "standar" pada ikatan suatu molekul yaitu pada sudut tetrahedral, karena pada sudut 109,5 derajat, jarak antara atom telah stabil oleh karenanya dijadikan sebagai patokan dan nilai renggangan ruangnya pun 0.

    Jadi, apabila suatu molekul tersebut memiliki sudut yang tidak tetrahedral, dapat dipastikan bahwa molekul tersebut telah mengalami regangan ruang.

    ReplyDelete
  8. Pada senyawa seperti selulosa, akan mengalami regangan ruang, tetapi di semua dari atom C-nya yang bernilai 0 (tetrahedral) sedangkan atom C yang berdekatan dengan atom O akan mengalami perubahan sudut ikatan akibat adanya aktifitas elektron bebas pada atom O sehingga mempengaruhi sudut pada tiap molekul C yang terikat langsung.

    ReplyDelete
  9. apakah jarak antar ruang pada regangan ruang dapat dihitung ya? :D

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

The Art and Science of Total Synthesis

Sintesis Urea dan Bahan Alam Terahalogenasi

SINTESIS EUSIDERIN J DAN K